Kakanwil Kemenkumham Jateng Resmikan Lapangan Tenis Lapas Wonogiri

    Kakanwil Kemenkumham Jateng Resmikan Lapangan Tenis Lapas Wonogiri
    Dok. Humas Kanwil

    WONOGIRI - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Dr. A. Yuspahruddin sore ini, Selasa (11/04), meresmikan Lapangan Tenis Pengayoman milik Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Wonogiri.

    Berlangsung sederhana, rangkaian peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti oleh Kakanwil.

    Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Divisi Pemasyarakatan Supriyanto, dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum HAM Nur Ichwan nampak bergabung bersama Kakanwil pada kesempatan itu.

    Lapas pimpinan Agustiyar Ekantoro ini menggandeng Bank Jawa Barat untuk melakukan revitalisasi lapangan tenis dengan dana CSR sebesar 45 (empat puluh lima) juta rupiah.

    Nantinya lapangan tenis ini tidak hanya digunakan oleh kalangan pegawai saja, namun penikmat tenis di Kabupaten Wonogiri pun boleh menggunakannya. Sehingga dana CSR yang sudah digelontorkan bermanfaat bagi masyarakat.

    Usai meresmikan, Kakanwil beserta jajarannya langsung menjajal lapangan dengan bertanding tenis sembari menunggu waktu berbuka puasa.

    Turut hadir pada peresmian Pimpinan Cabang BJB Surakarta Angga Estrio Pratama, Kepala Bagian Program dan Humas Toni Sugiarto, dan seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis Eks Karesidenan Surakarta.

    kakanwil kemenkumham jateng resmikan lapangan tenis lapas wonogiri
    RIO BANI RYANDINO

    RIO BANI RYANDINO

    Artikel Sebelumnya

    Kemenkumham Jateng Lakukan Pendampingan...

    Artikel Berikutnya

    Lanjutkan Safari Ramadhan Di Lapas Wonogiri,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pasiops Kodim 1710/Mimika Pimpin Apel Kesiapan Pasukan TNI Pada Pengamanan TPS Pemilukada Tahun 2024 BKO Polres Mimika
    Yakinkan Dapat Berjalan Dengan Lancar Dan Aman, Dandim 1710/Mimika Dampingi Wakapolda Papua  Pantau Langsung Pemungutan Suara Di TPS
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami